Pondok Pesantren Nahdlatussubban Gelar Tasmi’ul Quran bil Ghaib Juz 30


Pacitan, NHD Online
Pondok Pesantren Nahdlatussubban kembali menggelar kegiatan tasmi’ul Quran bil ghaib (sima’an Al–Quran) bagi santri yang telah menyelesaikan hafalan juz 30. Acara ini berlangsung di Dalem Pondok Pesantren Nahdlatussubban dengan penuh khidmat dan antusias.
Kegiatan ini bertujuan untuk menguji sejauh mana ketepatan dan kelancaran hafalan santri sebelum mereka menerima pengakuan resmi atas capaian mereka. Dalam prosesnya, santri akan disimak oleh para penyimak yang telah ditunjuk, memastikan bahwa hafalan mereka benar–benar sesuai dengan kaidah yang telah ditetapkan.
Santri yang berhasil menyelesaikan hafalan dengan baik dan memenuhi standar yang ditetapkan, akan mendapatkan penghargaan berupa syahadah sebagai bentuk apresiasi atas usaha mereka dalam menghafal Juz 30 bil ghaib. Lebih dari sekadar seremonial, kegiatan ini menjadi salah satu langkah penting dalam membentuk generasi penghafal Al–Quran yang unggul dan berakhlak mulia.
Dalam keterangannya, pembimbing Tahfidz Pondok Pesantren Nahdlatussubban, Ning Ahza Mafaza, S.Ag, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen pesantren dalam mencetak generasi Qurani yang memiliki kecakapan dalam membaca dan memahami Al–Quran. Beliau juga menambahkan bahwa proses tasmi’ ini tidak hanya melatih ketepatan hafalan tetapi juga membangun mental dan kepercayaan diri santri dalam mempersembahkan hafalan mereka di hadapan banyak orang.
“Kegiatan tasmi’ul Quran bil ghaib ini bukan hanya sebagai bentuk evaluasi hafalan, tetapi juga sebagai sarana membangun mental dan kepercayaan diri santri,” ujar Ning Ahza Mafaza (24/4/2025).
Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi santri lain untuk lebih giat dalam menghafal dan memahami Al-Quran, serta menumbuhkan kecintaan terhadap kitab suci sebagai pedoman hidup. Para pengajar dan pembimbing berharap agar tradisi tasmi’ul Quran ini terus berlangsung dan semakin banyak santri yang berpartisipasi dalam program ini di masa mendatang.
Dengan adanya acara ini, Pondok Pesantren Nahdlatussubban semakin mengukuhkan posisinya sebagai lembaga pendidikan yang berkomitmen dalam membina generasi Qurani yang berilmu dan berakhlak.
“Semoga kegiatan ini memberikan manfaat besar bagi para santri dan masyarakat luas dalam meningkatkan kecintaan terhadap Al–Quran serta memantapkan langkah dalam menggapai keberkahan ilmu,” pungkas Ning Ahza Mafaza.
-
penerimaan santri baru 2025-2026
1,792 -
Santri Pondok Pesantren Nahdlatussubban Raih Prestasi dalam Lomba MTQ dalam Pekan Olahraga dan Seni tingkat Madrasah Aliyah (MA) Se-Kabupaten Pacitan
511 -
Penetapan libur Hari Raya Idul Fitri 1446 H
245 -
Penetapan libur dan masuk awal Ramadhan 1446 H
229 -
Safari Ramadan, Menapaki Jejak pengabdian dan Dakwah
207 -
Nasionalisme Santri
198 -
Pimpinan Pondok Pesantren Nahdlatussubban Sampaikan Ucapan Selamat Hari Jadi Kabupaten Pacitan ke-280
185 -
Indonesia Gelap dan Ramadhan
180